Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional Bereputasi Sebagai Strategi Peningkatan Kompetensi Dosen Fakultas Kedokteran Unimal

Pemilihan jurnal dan penulisan artikel ilmiah yang tepat menjadi hal penting bagi dosen dalam upaya menyebarluaskan hasil pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi, terutama hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Oleh karena itu, dalam upaya meningkatkan kompetensi dosen dalam penulisan artikel ilmiah, Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh menyelenggarakan “Coaching Clinics and Fine Tunning of Research Articles : Penulisan Artikel Ilmiah untuk Jurnal Internasional”.

Kegiatan ini dikhususkan untuk seluruh dosen di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh dan dilaksanakan secara luring selama 2 hari pada Rabu sampai Kamis (21-22 Juni 2023) bertempat di Gedung OSCE CENTER Lantai 2, Kampus Fakultas Kedokteran, GOR ACC Cunda, Lhokseumawe yang dihadiri oleh 35 peserta.

Secara resmi, acara ini dibuka oleh Dekan Fakultas Kedokteran, dr. Muhammad Sayuti, Sp.B. Subsp.BD(K). Beliau menyampaikan bahwa publikasi hasil penelitian dosen dalam bentuk artikel ilmiah pada jurnal internasional merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja dosen sehingga dampaknya dapat dirasakan dan diadopsi masyarakat atau juga memperoleh rekognisi internasional.

Pelatihan ini menghadirkan Prof. Dr. Muchlisin ZA, S.Pi, M.Sc sebagai narasumber yang merupakan dekan di Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Syiah Kuala. Selama pelatihan berlangsung, peserta sangat antusias dan aktif selama sesi diskusi dengan narasumber terkait pemaparan materi yang disampaikan, dimulai dari menulis secara efektif, teknik menulis, cara sitasi, etika publikasi, dan strategi submisi.

Kegiatan hari kedua, peserta pelatihan membawa draft artikel yang kemudian dibahas dan dibedah bersama dengan narasumber. Harapannya, pembimbingan dan pendampingan tidak berhenti sampai acara ini saja tetapi bisa dilanjutkan sampai draft tersebut layak untuk di-submit pada jurnal internasional bereputasi.

Bagikan ini :