Penyuluhan Dampak Seks Pranikah Untuk Mencegah Untuk Mencegah Penularan Penyakit Seksual pada Remaja Di Dusun Setia Batuphat Barat

Suasana penuh semangat melingkupi Remaja Dusun Setia Batuphat Barat saat mahasiswa Prodi Psikologi Universitas Malikussaleh mengunjungi mereka. Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa mengadakan sesi Psikologi Edukasi (Psikoedukasi) yang bertema “Psikoedukasi Dampak Seks Pranikah Untuk Mencegah Penularan Penyakit Seksual Pada Remaja Di Dusun Setia Batuphat Barat”, Jumat (17/03/2024).

Pemateri pada kegiatan tersebut adalah Julia Amanda dan Meliana Sari Pasaribu yang merupakan mahasiswa Psikologi yang mengambil mata kuliah Psikologi Kesehatan. Sesi yang mereka berikan bukan sekadar penyampaian tetapi juga terdapat sesi diskusi.

Julia dalam paparannya menggambarkan bahwa dampak dari seks pranikah sangat banyak, “salah satunya, yaitu lebih rentan terkena penyakit menular seksual” ucapnya.

Sejalan dengan hal tersebut Meliana juga menambahkan pandangannya bahwa dampak seks pranikah bisa diatasi dengan cara merubah perilaku, meningkatkan kesadaran, komunikasi terbuka, penggunaan pelindung dan serta akses layanan kesehatan. “pencegahan dapat dilakukan dengan cara memberikan pendidikan seksual yang komprehensif kepada remaja,” sebutnya.
Berbagai respon positif muncul dikalangan pemuda dan remaja ini, seperti Mutia seorang remaja kelas VIII SMP yang menyatakan bahwa dia bahagia dalam mengikuti kegiatan ini. “Saya baru tau terkait dampak seks pranikah, hal ini sangat membuka mata kami tentang pentingnya hal ini,” ungkapnya.

Widia salah satu siswi kelas XI juga menambahkan bahwa materi yang disampaikan harus sering diberikan kepada remaja sekarang ini. “Ini membantu mengurangi terjadinya risiko penularan penyakit seksual sejak dini,” terangnya.
Sementara itu, Daniela Ruth Wonatorei salah satu mahasiswa Psikologi menyampaikan bahwa acara psikologi edukasi ini berjalan dengan sangat baik. “Kita dapat membuktikan bahwa dampak seks pranikah itu sangat penting diketahui bagi para remaja sejak usia dini dan tidak hanya untuk dikalangan orang dewasa,” pungkasnya.

Kegiatan ini dilakukan untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Psikologi Kesehatan yang diampu oleh Ibuk Nur Afni Safarina, S.Psi.,M.Psi, dari kelompok 7 (tujuh) yang beranggotakan, Julia Amanda, Meliana Sari Pasaribu, Sahrina Saumi, dan Daniela Ruth Wonatorei.

Bagikan ini :