Mahasiswa FK UNIMAL Juara MTQ Nasional Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) PTN Kemdikbudristek se-Indonesia

Dalam rangka Dies Natalis yang ke-67, Universitas Negeri Padang sebagai tuan rumah menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) PTN Kemdikbudristek se-Indonesia pada Rabu, 27 Oktober 2021. Sementara itu, sekitar satu bulan sebelumnya baru saja diadakan MTQ Mahasiswa Nasional (MTQMN) XVII dengan Universitas Lambung Mangkurat sebagai tuan rumahnya.

Kali ini Universitas Malikussaleh (Unimal) mengirimkan 11 peserta. Sebagai syarat untuk dapat ikut berpartisipasi, para peserta tersebut telah secara langsung mendapatkan rekomendasi dari Unimal pasca berlangsungnya kegiatan MTQMN sebelumnya. Perlombaan berlangsung dengan khidmat selama sehari penuh dan hasil penilaian diumumkan pada sore harinya.

Unimal berhasil mendapatkan juara umum ke-3 se-Indonesia setelah Universitas Negeri Padang dan Universitas Negeri Medan dengan 8 jawara di mana 4 di antaranya merupakan peserta perwakilan dari Fakultas Kedokteran yang mengikuti cabang Hifzhil Quran (HQ), yaitu Osama Al Farauq (Juara 1 HQ 5 Juz Putra), Nasywa Fawwaza (Juara 1 HQ 5 Juz Putri), Muhammad Althaf (Juara 2 HQ 10 Juz Putra), dan Saskia Hadisti Umri (Juara 3 HQ 10 Juz Putri).

Selama perlombaan berlangsung, Seluruh peserta tentu sama-sama merasa gugup saat tampil meskipun lomba diselenggarakan secara daring di Lancang Garam, Lhokseumawe. Hal ini dikarenakan waktu persiapan yang relatif sangat singkat dan sekitar satu bulan yang lalu juga baru saja dilaksanakan perlombaan serupa sehingga peserta masih merasakan efek lelah dari sebelumnya. “Saya mendengar kabar mengenai lomba ini kira-kira kurang dari seminggu, awalnya saya merasa terbebani karena waktunya tidak lama namun saya berusaha maksimal karena saya merasa sudah diberikan tanggung jawab”, ujar Nasywa. “Karena jarak waktu yang sangat singkat antara pendaftaran dengan hari di saat berlangsungnya perlombaan, baru pertama kali dalam seumur hidup saya melakukan muraja’ah sebanyak 10 juz hanya dalam waktu dua hari di tengah status saya sebagai mahasiswa dan saat itu kegiatan perkuliahan masih tetap berjalan seperti biasa. Di satu sisi saya merasakan lelah yang cukup luar biasa, akan tetapi sejak saat itu saya jadi tahu bahwa Allah telah menunjukkan bahwa saya masih mungkin untuk berkembang lebih baik lagi, dan hal itu cukup memotivasi saya untuk terus berusaha memperbaiki bacaan dan hafalan Alquran saya”, kata Althaf.

Pada akhirnya, terbayar sudah perjuangan yang telah para peserta lalui bersama selama kegiatan Training Center yang difasilitasi oleh pihak Unimal berlangsung. “Tentu perasaan senang berpadukan bangga dirasakan para peserta ketika dapat mewakili Unimal pada ajang MTQ PTN Kemdikbudristek tersebut. Dibalik rangkaian penyeleksian dan perjuangan yang serba ekstra, yang tidak bisa dikatakan sebagai suatu perjuangan yang mudah, di tengah berbagai kesibukan para peserta sebagai mahasiswa, mulai dari menjaga kestabilan suara, keseimbangan nada, kekuatan hafalan, dan juga kekompakan, tetapi Alhamdulillah sebagai ungkapan syukur kepada Allah perjuangan yang berat tersebut seakan sirna seketika, ketika Nama Universitas tercinta keluar Sebagai Juara Umum ke-3 pada ajang yang cukup bergengsi tersebut. Ini merupakan suatu capaian yang luar biasa yang tentunya menjadikan kami lebih bangga mengenakan almamater Universitas Malikussaleh tercinta, dan terakhir tidak lupa seluruh peserta mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada segenap dosen, pengurus serta ustadz/ustazah pelatih yang terus mengayomi serta memberikan do’a dan dukungan terbaiknya kepada kami seluruh peserta”, ujar Osama.

Bagikan ini :