Klinik Kesehatan UNIMAL melaksanakan pelatihan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) bagi staf klinik pada Kamis, 17 Agustus 2023, yang diadakan di klinik kesehatan kampus Bukit Indah. Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh seluruh staf klinik Kesehatan UNIMAL.
Kegiatan pelatihan yang dilaksanakan selama 1 hari ini diawali oleh penyampaian materi oleh Juliani, Amd.Keb, staf Klinik Kesehatan UNIMAL, yang bertindak sebagai instruktur pelatihan. Juliani yang telah mendapatkan pembekalan penggunaan APAR oleh Unit Pemadam Kebakaran kabupaten Aceh Utara menjelaskan teknik-teknik yang harus diketahui dalam menggunakan APAR serta hal-hal yang mesti diperhatikan saat melakukan pemadaman api.
Kepala Klinik Kesehatan UNIMAL, dr. Hendra WMS, Sp.P, menjelaskan bahwa kegiatan pelatihan penggunaan APAR ini merupakan bentuk peningkatan sumber daya manusia (SDM) staf Klinik agar dapat menguasai teknik penggunaan APAR yang benar. “Kegiatan pelatihan ini kita laksanakan sebagai sarana meningkatkan mutu SDM staf Klinik Kesehatan UNIMAL dalam menghadapi musibah kebakaran. Para staf kita bekali dengan teknik penggunaan APAR yang sesuai dengan panduan sehingga dapat senantiasa siaga saat terjadi kebakaran” ujar dr. Hendra.
Selain mendapatkan materi, para peserta kegiatan juga diberikan kesempatan untuk mempraktekkan teknik penggunaan APAR dengan dipandu oleh instruktur. Juliani menjelaskan ada beberapa hal yang mesti diperhatikan dalam menggunakan APAR diantaranya membuka tuas pengunci dalam posisi berjongkok, kemudian mengarahkan selang ke titik pusat api kebakaran ringan. Selanjutnya menekan tuas untuk mengeluarkan isi APAR dan dilanjutkan dengan menyapu secara merata sampai api benar-benar padam.
Juliani menjelaskan bahwa dalam memadamkan api dengan menggunakan APAR, perlu diperhatikan jarak dengan sumber api dan arah angin agar pemadaman berlangsung dengan aman dan efektif. “Perlu diingat bahwa dalam menggunakan APAR jarak yang dianjurkan ialah 3-5 meter dari sumber api kebakaran ringan. Arah angin juga perlu diperhatikan saat menggunakan APAR, jangan menyemprotkan APAR dengan posisi berlawanan arah angin” jelas Juliani. Diakhir kegiatan, Kepala Klinik Kesehatan UNIMAL menyampaikan apresiasi kepada instruktur dan seluruh peserta pelatihan seraya berpesan agar ilmu yang telah didapat bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Apresiasi dan ucapan terima kasih kami kepada jajaran pimpinan yang telah memfasilitasi kegiatan pelatihan ini, juga kepada instruktur dan seluruh staf klinik yang telah mengikuti kegiatan pelatihan penggunaan APAR hari ini. Semoga ilmu dan pengalaman yang didapat menjadi bekal dalam melaksanakan tugas di Klinik Kesehatan UNIMAL. Kami juga berpesan agar setiap staf dapat senantiasa siapsiaga saat terjadi kebakaran” ujar dr. Hendra.