Lhokseumawe, Selasa 02 November 2021 – Mahasiswa KKN PPM Universitas Malikussaleh kelompok 120 menjalankan program tanaman hidroponik. Tanaman hidroponik ini dipilih sebagai salah satu program mahasiswa KKN PPM Universitas Malikussaleh kelompok 120 dengan tujuan agar masyarakat sekitar bisa memanfaatkan hasil tanaman untuk di konsumsi, karena tidak menggunakan pestisida atau bahan kimia. Program ini juga dapat dilanjutkan oleh masyarakat Gampong Blang Naleung Mameh sebagai budidaya tanaman hidroponik.
Daerah Gampong Blang Naleung Mameh memiliki jenis air yang asin, sehingga menyulitkan masyarakat untuk menanam berbagai jenis sayuran. Oleh karena itu, program hidroponik ini sangat tepat jika di budidayakan oleh masyarakat Gampong Blang Naleung Mameh. Jenis tanaman yang digunakan oleh mahasiswa KKN PPM Universitas Malikussaleh kelompok 120 ini adalah bibit sawi. Pemilihan bibit sawi ini dikarenakan sawi termasuk sayuran yang mudah tumbuh dan usia panen sawi juga sangat cepat, yakni antara 25 – 30 hari. Dalam pengerjaan program hidroponik ini kelompok 120 memanfaatkan bahan bekas yang ada di sekitar Gampong Blang Naleung Mameh, seperti botol air mineral bekas, kayu bekas, dan bambu bekas.
Ika Amalia, S. Psi., M. Psi selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok 120 mengatakan bahwa “program hidroponik yang dijalankan oleh Mahasiswa KKN kelompok 120 ini sangat bagus dan sangat bermanfaat bagi warga masyarakat karena hasil tanaman yang cepat dapat dipanen, tidak membutuhkan lahan yang luas dan juga dapat menggunakan bahan bahan bekas yang ada di lingkungan sekitar”
