Uteun Kot menjadi salah satu desa yang terdampak banjir, Dengan konsisi topografi berupa dataran, maka tidak heran jika Uteun Kot menjadi wilayah yang hampir setiap tahun dilanda bencana banjir akan mengganggu aktivitas masyarakat. Permasalahan yang terjadi dalam bencana adalah masih rendahnya penanggulangan bencana khususnya pada pencegahan bencana.
Padahal bencana yang terjadi telah berdampak pada seluruh bidang terutama terhadap kesehatan. Kondisi demikian mengharuskan masyarakat yang berhadapan langsung dengan bencana untuk mememiliki resiliensi dalam menghadapi bencana banjir.
Menstimulus resiliensi masyarakat adalah salah satu cara efektif untuk mengurangi dampak negatif dari bencana. oleh karena itu diperlukan pembentukan kelompok masyarakat siaga bencana. Selanjutnya juga akan dilakukan pelatihan basic life support atau bantuan hidup dasar agar masyarakat mampu menolong sebelum bantuan medis dating, hal ini dijelaskan oleh ketua pelaksana dr. Adi Rizka, Sp.B, K (Onk), yang didampingi oleh anggota dr.Rizka Sofia, MKT dan Wheny Utariningsih, S.Pd., M.Si(Han).
Peserta sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut karena mereka mendapat ilmu dan keterampilan cara menangani bencana, hal senada juga disampaikan oleh Keuchik Desa Uteunkot yang menyambut baik kegiatan ini dan sangat berharap kegiatan ini bisa tetap dilakukan secara berkelanjutan.
