Pada hari Selasa (12/10/2021), FK Unimal mengadakan pelatihan dan pendampingan akreditasi jurnal untuk seluruh pengelola Jurnal di Aceh. Narasumber dalam acara ini adalah tutor Relawan Jurnal Indonesia (RJI) yaitu bapak Eko Sumartono, S.P., M.Sc yang dilakukan secara luring dan daring.
Jurnal ilmiah adalah ruh dari eksistensi sebuah perguruan tinggi. Indikasi kemajuan sebuah perguruan tinggi salah satunya diukur melalui kemampuannya dalam pengelolaan dan manajemen jurnal ilmiah. Tentu saja, kualitas pengelolaan jurnal juga harus diimbangi dengan penelitian aktif oleh para dosen yang hasilnya dipublikasikan melalui junal bereputasi, baik nasional maupun internasional.
Aktivitas pengelolaan jurnal ilmiah pada saat ini diarahkan dalam bentuk daring (online) agar desiminasi dan sebaran akses semakin luas dibandingkan dengan jurnal cetak. Salah satu sistem pengelolaan yang banyak digunakan saat ini adalah Open Journal Sistem (OJS).
Melalui OJS pengelolaan jurnal lebih tertata dan terdokumentasi secara baik dan rapi. Salah satu aspek penting dalam pengelolaan jurnal adalah proses penyuntingan artikel. Pada era teknologi saat ini, proses penyuntingan artikel dilakukan secara online sehingga ‘jejak’ penyuntingan terekam secara lengkap. Selain itu, proses penyuntingan artikel, bahkan proses pengajuan akreditasi berkala ilmiah oleh dikti telah dilakukan secara online.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan mutu publikasi ilmiah sesuai dengan kaidah dan etika publikasi ilmiah pada jurnal Averrous FK Unimal, meningkatkan mutu dan kredibilitas pengelolaan jurnal berkala ilmiah berbasis online yang sesuai dengan standar akreditasi berkala ilmiah, mengembangkan sistem jurnal berbasis online pada rumpun jurnal kesehatan dan meningkatkan kualitas jurnal dengan peningkatan akreditasi jurnal.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 30 orang pengelola jurnal se-Aceh yang terdiri dari jurna-jurnal di Universitas Malikussaleh, Universitas Syiah Kuala, IAIN Lhokseumawe dan Politeknik Lhokseumawe. Output dari acara ini diharapkan para pengelola jurnal bisa meningkatkan akreditasi jurnalnya dengan lebih baik dan terlatihnya pengelola jurnal untuk persiapan akreditasi.