Update Informasi Terkini Fakultas Kedokteran UNIMAL

Dosen FK Unimal Mengadakan Penyuluhan Senam Prolanis Bagi Lansia

Dosen FK Unimal Mengadakan Penyuluhan Senam Prolanis Bagi Lansia

Tim dosen dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Malikussaleh (Unimal) melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa Reuleut Timur Kecamatan Muara Batu Kabupaten Aceh Utara pada Kamis (5/10/2023).

Kegiatan pengabdian berupa penyuluhan materi terkait pentingnya menjaga kualitas hidup lansia guna pencegahan penyakit kronis dengan melaksanakan senam lansia atau Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis).

Dalam keterangan tertulis yang diterima media ini, Jumat (27/10/2023), Ketua Tim Pengabdian FK Unimal, dr Nora Maulina MBiomed bersama Harvina Sawitri SKM MKM dan dr Cut Sidrah Nadira MSc, menjelaskan program Prolanis yang saat ini sedang digalakkan pemerintah untuk dijadikan agenda rutin setiap bulannya bagi lansia.

“Lansia sebagai salah satu indikator utama Indonesia Sehat 2025, diharapkan dari hasil pengabdian ini sebagai langkah pencegahan bagi warga agar tidak mengalami komplikasi penyakit kronis lainnya,” sebut dr Nora Maulina.

Tambah dia, hal ini menjadi dasar kegiatan pengabdian masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku dalam mengelola penyakitnya.

Prevalensi global dari penyakit kronis diproyeksikan akan terus meningkat selama beberapa dekade mendatang. Oleh karena itu diperlukan penyuluhan tentang manajemen penyakit kronis sebagai langkah pencegahan terjadinya penyakit ginjal kronik.

“Lansia adalah individu yang berada ada tahap akhir dari rentang kehidupan manusia, ditandai dengan penurunan kemampuan tubuh baik fisik, mental dan sosial. Jadi salah satu program pemerintah bertujuan meningkatkan kualitas dan taraf hidup kesehatan lansia,” tambah  dr Nora Maulina.

Menurut dr Nora Maulina, tujuan dilaksankan kegiatan pengabdian untuk memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Reuleut Timur terkait pentingnya menjaga kesehatan para lansia dan membentuk kader guna memantau perilaku hidup sehat para lansia.

“Kami berharap setelah pelatihan ini, para kader yang sudah direkrut agar gencar membuat sosialisasi kepada warga terkait senam lansia dan membuat program bulanan dalam melaksanakan pemantauan kesehatan lansia secara rutin,” pungkas dr Nora Maulina.